Minggu, 10 Juni 2012

Menjadi Bobotoh Persib Bandung

Persib Bandung!!!. Ya nama kesebelasan yang sangat saya cintai. Tahun 1994, ketika saya berusia 8 tahun dan saat itulah Persib menjuara liga Indonesia pertama. Saat itulah saya mulai menyukai Persib sebagai klub kebanggan. Yang lucu adalah saya sempat berlatih keras latihan bola, supaya kelak menjadi pemain Persib dikemudian hari. (cita-cita yang tak terwujud).

Waktu terus bergulir.  Sampai suatu ketika saya ditakdirkan Tuhan untuk kuliah, bekerja dan tinggal di Bandung. Kecintaan saya terhadap Persib semakin membara. Setiap laga persib saya tak pernah melewatkannya. Jika menang gembiralah saya, Jika kalah ada kelesuan yang dirasa menyesakan. Itulah perasaan sebagai bobotoh.

Persib memang sudah menjadi bagian dari masyarakat Jawa Barat. Banyak bobotoh yang yak hanya dari bandung dan jawa barat. Mereka juga sudah menyebar diseluruh pelosok penjuru Indonesia. Dan nama persib pun semakin besar sekarang. Tapi dibalik kebesaran Persib selalu ada masalah yang menghinggapi si Maung Bandung, diantaranya pemain keduabelas yakni permusuhan suporter.

Sudah bukan rahasia lagi jika Viking dan the Jak bertikai sejak lama. Dua pendukung kesebelasan tersebut memang seperti Tom dan Jerry. Selalu berkelahi dan memaki. Tapi tidak bagi saya, Saya pencinta persib yang selalu menginginkan perdamaian. Tak ada saling hujat sampai saling bunuh. Karena esensi dari dukungan adalah kecintaan terhadap kedamaian. Buka fanatik berlebihan.

Bandung, 11 Juni 2012


 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Press Release Distribution